Al-Qariah 101:1
ٱلْقَارِعَةُ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Hari kiamat) dinamakan Al-Qaari'ah karena kengerian-kengerian yang terjadi di dalamnya sangat menggentarkan kalbu.
English - Sahih International
The Striking Calamity .
Al-Qariah 101:2
مَا ٱلْقَارِعَةُ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Apakah hari kiamat itu?) ungkapan ini menggambarkan tentang kengeriannya; ayat yang pertama dan ayat yang kedua merupakan Mubtada dan Khabarnya.
English - Sahih International
What is the Striking Calamity?
Al-Qariah 101:3
وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا ٱلْقَارِعَةُ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Tahukah kamu) atau apakah kamu tahu (apakah hari kiamat itu?) ungkapan ayat ini menambah kengerian yang terdapat di hari kiamat. Lafal Maa yang pertama adalah Mubtada sedangkan lafal sesudahnya yaitu lafal Adraaka merupakan Khabarnya; dan Maa yang kedua berikut Khabarnya berkedudukan sebagai Maf'ul kedua dari lafal Adraa.
English - Sahih International
And what can make you know what is the Striking Calamity?
Al-Qariah 101:4
يَوْمَ يَكُونُ ٱلنَّاسُ كَٱلْفَرَاشِ ٱلْمَبْثُوثِ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Pada hari itu) dinashabkan oleh lafal yang disimpulkan dari pengertian yang terkandung di dalam lafal Al-Qaari'ah yakni lafal Taqra'u, artinya pada hari yang menggentarkan itu (manusia adalah seperti anai-anai yang dihambur-hamburkan) atau seakan-akan belalang-belalang yang dihambur-hamburkan; sebagian di antaranya terbang beriring-iringan dengan yang lainnya secara semrawut. Demikian itu karena mereka dalam keadaan kebingungan, hal ini terus berlangsung hingga mereka dipanggil untuk menjalani perhitungan amal perbuatan.
English - Sahih International
It is the Day when people will be like moths, dispersed,
Al-Qariah 101:5
وَتَكُونُ ٱلْجِبَالُ كَٱلْعِهْنِ ٱلْمَنفُوشِ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan) atau bagaikan wool yang terhambur-hamburkan, karena ringannya, sehingga jatuh kembali rata dengan tanah.
English - Sahih International
And the mountains will be like wool, fluffed up.
Al-Qariah 101:6
فَأَمَّا مَن ثَقُلَتْ مَوَٰزِينُهُۥ
Indonesian - Tafsir Jalalayn
(Dan adapun orang yang berat timbangannya) artinya amal kebaikannya lebih berat daripada amal keburukannya.
English - Sahih International
Then as for one whose scales are heavy [with good deeds],
Al-Qariah 101:7
فَهُوَ فِى عِيشَةٍ رَّاضِيَةٍ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan) yaitu berada di dalam surga; atau dengan kata lain kehidupan yang diterimanya itu sangat memuaskannya.
English - Sahih International
He will be in a pleasant life.
Al-Qariah 101:8
وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَٰزِينُهُۥ
Indonesian - Tafsir Jalalayn
(Dan adapun orang yang ringan timbangannya) artinya amal keburukannya lebih berat daripada amal kebaikannya.
English - Sahih International
But as for one whose scales are light,
Al-Qariah 101:9
فَأُمُّهُۥ هَاوِيَةٌ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Maka tempat kembalinya) yaitu tempat tinggalnya (adalah neraka Haawiyah.)
English - Sahih International
His refuge will be an abyss.
Al-Qariah 101:10
وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا هِيَهْ
Indonesian - Tafsir Jalalain
(Dan tahukah kamu, apakah Haawiyah itu?) atau apakah neraka Haawiyah itu?
English - Sahih International
And what can make you know what that is?
Al-Qariah 101:11
نَارٌ حَامِيَةٌۢ
Indonesian - Tafsir Jalalain
Neraka Haawiyah itu adalah (api yang sangat panas) yang panasnya luar biasa; huruf Ha yang terdapat pada lafal Hiyah adalah Ha Sakat, baik dalam keadaan Washal ataupun Waqaf tetap dibaca. Tetapi menurut suatu qiraat tidak dibaca bila dalam keadaan Washal.
English - Sahih International
It is a Fire, intensely hot.
Posting Komentar